Setelah Viralnya Video Pemandu Karaoke Berpakaian Mirip Seragam Sekolah, Satpol PP Kumpulkan Puluhan Pemandu Karaoke
Sebarkan artikel ini
Puluhan emandu lagu karaoke terjaring razia Satpol PP Purworejo
PURWOREJO, purworejo24.com – Setelah viralnya pemberitaan pemandu karaoke berpakaian mirip seragam SMA, Satpol PP/Damkar Purworejo menggelar operasi di sejumlah tempat hiburan malam di Purworejo. Satpol PP sempat mendatangi karaoke RR namun tutup, sehingga razia dilanjutkan ke tempat lain. Dalam operasi tersebut puluhan pemandu karaoke terjaring razia Satpol PP Damkar Purworejo. Kepala Satpol PP Damkar Kabupaten Purworejo, Haryono, menjelaskan 30 orang pemandu karaoke dan 5 orang pemilik tempat hiburan malam terjaring razia.
Setelah dilakukan razia puluhan orang tersebut mendapat pembinaan di kantor Satpol PP setempat. Sementara itu tempat karaoke “RR” yang merupakan sumber viralnya berita tersebut itu saat dirazia sudah tutup.
“Kita kunjungi semalam kondisi sudah tutup, Kita kumpulkan di aula satpol PP bersama pengelola Karaoke, bersama Kabid Gakda diberikan arahan,” katanya kepada Purworejo24.com saat dikonfirmasi pada Senin 10 Januari 2021.
Puluhan emandu lagu karaoke terjaring razia Satpol PP Purworejo
Haryono menambahkan Kegiatan dilakukan dimulai dengan melakukan operasidi sejumlah tempat hiburan malam diantaranya di Karaoke Rimba Raya, dilanjutkan ke Karaoke Queen, Litta Hong, Litta Cafe, Sintya Music dan Sunda Kelapa. Kegiatan operasi dimulai pukul 22.00 s.d. 03.00 WIB di wilayah Kabupaten Purworejo dengan menerjunkan 16 personil.
“Pemandu Lagu yang berada di tempat karaoke kami lakukan pendataan dan kami bawa ke kantor untuk dilakukan pembinaan berkenaan dengan regulasi terkait serta para pemandu lagu membuat surat pernyataan,” katanya.
Pihaknya mengimbau agar dalam layani tamu pemandu lagu berpakaian sopan dan santun serta dalam komunikasi. Di saat masa pandemi tetep mengedepankan Prokes, dan bagi yang belum vaksin untuk segera vaksin.
“Dilarang mengkonsumsi Miras dan mabuk-mabukan. Kepada pengelola diminta untuk patuhi aturan yang ada dan menjaga kondusifitas wilayah.
Tidak mengeksploitasi dan mempekerjakan anak-anak di bawah umur,” katanya.
Mantan Camat Kaligesing ini juga berharap kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Purworejo.
“Kepada masyarkat diminta untuk melaporkan pada kesempatan pertama apabila menjumpai dan adanya informasi yg meresahkan kepada satpol PP dan Damkar,” pungkasnya. (P24-bayu)
