Ratusan Pedagang Ikuti Pengundian Penempatan Pasar Purworejo
Sebarkan artikel ini
Pasar Purworejo baru
PURWOREJO, purworejo24.com – Pengundian penempatan pedagang Pasar Pagi Suronegeran yang direlokasi ke Pasar Purworejo baru dilakukan hari ini hingga 2 hari mendatang. Ratusan pedagang menunggu sejak pagi untuk mendapat nomor antrian pengundian yang perharinya mencapai ratusan pedagang.
Kepala Dinas KUKMP Gatot Suprapto menjelaskan pengundian yang dilakukan selama tiga hari tersebut berdasarkan kategori. Hari pertama untuk pegadang yang akan menempati kios, los basah, dan los kering. Hari kedua undian untuk warung, los luar, dan sayuran. Adapun hari ketiga untuk pedagang selasar.
“Total ada 1881 pedagang yang kita pindah dari pasar pagi Suronegaran ke pasar Purworejo baru,” katanya kepada purworejo24.com disela-sela kegiatan pengundian pada Senin (06/12/2021).
ratusan pedagang pasar Suronegaran antre pengundian tempat di Pasar Purworejo baru
Ia menambahkan para pedagang di bagian selasar itu akan menempati tempat masing-masing seluas 1 x 1,5 meter yang sudah diberi garis pembatas antara Selasar 1 dan Selasar yang lain. Untuk luas bangunan kios sendiri 3x 2 meter yang berjumlah 81 buah di pasar baru tersebut.
“Dengan rincian 81 untuk kios, 1100 buat untuk los dan sisanya untuk selasar, kita akomodir semua pedagang dengan skala prioritas sesuai ketentuan,” katanya.
Dengan pindahnya pedagang ke Pasar Purworejo baru maka pedagang yang resmi terdaftar akan membayar retribusi sebesar Rp 5.000 per hari sesuai Perda yang semula retribusi pasar Rp 2.000. beberapa syarat juga harus dipenuhi oleh pedagang antara lain KTP, KK, Surat Ijin menempati, membayar retribusi dan persyaratan pendukung lainnya.
“Sudah membayar pajak dan untuk pembayaran retribusi sudah memakai sistem Elektronik (E-Retribusi),” kata Gatot menjelaskan persyaratan menempati lokasi baru.
Gatot berharap dengan dilaksanakan pengundian ini dapat menjadi solusi terbaik baik pedagang pasar Pagi Suronegaran. Kedepan, pihak juga menyampaikan dengan berjalannya waktu dapat mengakomodir semua pedagang dari Pasar Pagi Suronegaran.
“Harapannya pasar ini dapat menampung semua pedagang, dan membuat pedagang maupun pembeli merasa nyaman,” katanya.
Sementara itu Amelia yang akrab dipanggil Lia , salah satu pedagang pasar mengatakan dirinya harus antri selama 3 jam untuk mengambil undian penempatan di pasar baru. Hal tersebut karena jumlah pedagang yang hadir pada hari pertama pengundian mencapai ratusan orang bahkan untuk pembayaran retribusi dipasar sebelumnya harus sudah lunas.
“Dari jam 8 pagi mas, tadi sempat belum bisa ambil nomer antrian karena harus melunasi dulu retribusi yang kemarin padahal cuma kurang Rp.1.500,” katanya. (P24-bayu)