PURWODADI, purworejo24.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50, SMP Negeri 8 Purworejo menggelar kegiatan bakti sosial berupa penanaman pohon pelindung di sepanjang jalan raya Desa Kesugihan, Kecamatan Purwodadi, pada Jumat (3/10/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh alumni, siswa, perangkat desa, jajaran dinas terkait, hingga anggota DPRD Kabupaten Purworejo.
Ketua Komite sekaligus Ketua Ikatan Alumni SMP Negeri 8 Purworejo, Haryanto, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
Menurutnya, penghijauan ini menjadi bentuk kontribusi nyata alumni dan sekolah terhadap kelestarian lingkungan, sekaligus sarana edukasi bagi para siswa.
“Alhamdulillah, pagi ini kita bersama alumni, siswa, dan dinas terkait dapat melaksanakan bakti sosial berupa penanaman pohon di ruas jalan Angkruk–Ketip–Kesugihan. Terima kasih kepada Kepala Desa Kesugihan yang telah memfasilitasi, juga kepada anggota DPRD, Pak Danan, atas dukungannya. Ada lebih dari 2.000 pohon yang ditanam, di antaranya tabibuya, trembesi, dan ayoman lainnya. Harapannya, selain membuat lingkungan asri dan sejuk, kegiatan ini juga menjadi edukasi bagi siswa agar peduli pada kelestarian lingkungan,” ujarnya.
Kepala Desa Kesugihan, Drajat suhardo SE, menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan penghijauan tersebut. Ia menilai penanaman pohon akan membawa manfaat besar bagi warga, terutama para petani.
“Ini luar biasa, seperti mendapat anugerah. Pohon-pohon ini kelak menjadi naungan yang menyejukkan, memberi rasa nyaman, dan bermanfaat bagi para petani yang bisa berteduh di bawahnya saat beraktivitas di sawah. Saya berharap pohon-pohon yang ditanam dapat tumbuh kuat, dan dinas terkait terus melakukan pemantauan agar kegiatan ini tidak hanya seremonial,” ungkapnya.
Adapun jumlah pohon yang ditanam mencapai lebih dari 2.200 bibit, terdiri dari sumbangan Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah VIII sebanyak 2.000 bibit (tabibuya dan trembesi), sumbangan Ikindo berupa 25 pohon pucuk merah dan 100 pohon trembesi, serta dari PKSM Purworejo berupa 50 pohon trembesi dan 50 pohon mahoni.
Lokasi penanaman membentang sepanjang 1 kilometer, mulai dari jembatan utara Ngankruk hingga gapura batas desa.
Selain bermanfaat secara ekologis, Haryanto berharap lokasi ini kelak bisa menjadi daya tarik wisata baru.
“Ke depan, lorong pepohonan ini bisa menjadi tempat yang indah, bahkan berpotensi sebagai spot swafoto atau wisata hijau di Desa Kesugihan,” imbuhnya.
Tidak hanya di Desa Kesugihan, rangkaian bakti sosial HUT ke-50 SMP Negeri 8 Purworejo juga dilanjutkan dengan kegiatan bersih-bersih dan penanaman pohon di Pantai Dewaruci, Desa Jatimalang. (P24/wid)
Eksplorasi konten lain dari Purworejo24.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
