PURWOREJO, purworejo24.com — Ribuan santriwan, santriwati, dan masyarakat umum memadati Lapangan Lugosobo, Kecamatan Gebang, Purworejo, pada Minggu (16/11/2025) malam.
Mereka hadir untuk mengikuti kegiatan “Golkar Jateng Bersholawat” yang dirangkai dengan Mauidhotul Khasanah oleh KH Achmad Chalwani, Pengasuh Ponpes An-Nawawi Berjan sekaligus kiai kharismatik serta sesepuh Partai Golkar Jawa Tengah.
Acara berlangsung khidmat dengan lantunan selawat dari Majelis Gandrung Nabi.
Kegiatan ini digelar oleh DPD I Partai Golkar Jawa Tengah sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Golkar ke-61.
Ketua DPD I Partai Golkar Jateng, Mohammad Saleh, SE, SH, M.En., menegaskan bahwa “Golkar Jateng Bersholawat” merupakan upaya partai untuk lebih dekat dengan masyarakat, khususnya di wilayah Jawa Tengah bagian selatan.
“Golkar Jateng Bersholawat merupakan rangkaian HUT Golkar ke-61 yang digelar di sejumlah wilayah di Jateng. Untuk selawat, kami laksanakan di Purworejo setelah sebelumnya menggelar wayangan di Blora,” jelasnya.
Saleh menambahkan bahwa kegiatan religius seperti ini menjadi ruang bagi Golkar untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat.
“Ini adalah cara kami mendekatkan diri kepada masyarakat agar mendapat rida Allah serta syafaat Rasulullah,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi antusiasme masyarakat Purworejo.
Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya berdampak pada sisi keagamaan, tetapi juga pada perekonomian lokal.
“Acaranya luar biasa. Ada dimensi ekonomi juga, terlihat dari partisipasi UMKM masyarakat,” tambahnya.
Golkar berharap melalui kegiatan positif seperti berselawat, dukungan masyarakat terhadap partai semakin meningkat dan berkontribusi pada penambahan kursi di parlemen.
Ketua Panitia, Muhammad Rafli Firmansyah, yang juga Sekretaris Bidang Pemuda dan Olahraga sekaligus Ex Officio Sekretaris AMPG Jateng, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya kegiatan.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, sehingga kegiatan Jateng Bersholawat dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Rafli menekankan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah mempererat hubungan dengan pondok pesantren dan para ulama, sekaligus memperkuat moralitas serta spiritualitas kader dan masyarakat.
Terkait ketidakhadiran Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, Rafli menjelaskan bahwa Ketum berhalangan karena masih menjalankan agenda di Indonesia Timur.
Sementara itu, Bupati Purworejo, yang juga sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Purworejo, Hj. Yuli Hastuti, SH, dalam sambutannya mengapresiasi penyelenggaraan “Golkar Jateng Bersholawat” di Purworejo.
Ia menyebut majelis salawat sebagai ruang untuk memperhalus akhlak, memperkokoh persaudaraan, dan memperbanyak doa.
“Bersholawat tidak hanya menguatkan kecintaan kepada Rasulullah, tetapi juga menyatukan hati dalam kebaikan. Ketika kita berkumpul dalam kebaikan, Allah akan menjaga kita, keluarga kita, dan daerah kita,” ujar Bupati.
Ia berharap kegiatan semacam ini terus menghadirkan kedamaian dan keberkahan bagi masyarakat Purworejo dan Jawa Tengah (P24/wid/bayu)
Eksplorasi konten lain dari Purworejo24.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
