BAGELEN, purworejo24.com – Gunung Ijo merupakan puncak yang berada di perbukitan menoreh dan berbatasan langsung antara Kabupaten Kulonrpogo, Yogyakarta dengan Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Gunung Ijo terletak di Desa Durensari, Kecamatan Bagelen, Kabupaten Purworejo.
Bukit dengan ketinggian 675 mdpl di atas permukaan laut itu menawarkan keindahan alam yang memukau, panorama alam yang indah serta pemandangan yang spektakuler.
Gunung Ijopun mulai dikenal sebagai jujukan wisata. Namun untuk mencapai puncak ini, meskipun telah dibuat jalan berundak, pengunjung harus melakukan perjalanan cukup jauh dan cukup sulit.
Guna meramaikan dan memudahkan pengunjung, warga berinisiatif membuka akses jalan bagi kendaraan roda empat dan roda dua untuk bisa sampai di puncak, namun lantaran lokasi bukit merupakan bebatuan, maka warga menjadi kesulitan jika dikerjakan dengan cara manual.
Mengetahui hal itu, calon bupati Purworejo, Yophi Prabowo, berinisiatif membantu warga dengan memberikan bantuan alat pekerjaan berupa beckhoe, guna memudahkan warga dalam membuka akses jalan itu.
Beckhoe diserahkan simbolis oleh Yophi disela acara Deklarasi ROYAL yang diadakan di lapangan Parkir Gunung Ijo, Desa Durensari, pada Minggu (29/9/2024).
“Penyerahan bantuan alat pengerjaan berupa beckhoe, untuk digunakan membuka akses menuju lokasi obyek wisata yang selama ini belum terselesaikan, karena tidak memungkinkan menggunakan alat secara manual, dan hanya bisa dilaksanakan dengan menggunakan alat berat. Jalan ini nanti kita bikin agar akses jalan menuju obyek wisata itu menjadi lebih aman dan nyaman. Yang dikerjakan sebenarnya tidak terlalu panjang, paling hanya 20-30 meter, namun karena berupa bebatuan tidak bisa dilakukan secara manual,” kata pelaku/penggerak wisata di Desa Durensari, Subagyo, saat ditemui dilokasi.
Saat ini target utama yang akan dilakukan warga adalah selesainya akses jjalan menuju obyek wisata yang bisa tembus dan akses roda empat bisa masuk untuk mempercepat dalam proses pembangunan obyek wisata Gunung Ijo dan sekitarnya.
“Gunung Ijo sudah kita rintis sejak lama sekitar tahun 2013, dan selama ini masih proses dan memang dari hasil observasi bersama lembaga terkait kita dulu ada rencana untuk dijadikan kawasan wisata tapi saat ini belum bisa atau belum tercapai baru tahapan menuju kesana. Namun sejak menjadi rencana kawasan wisata, pengunjung sudah banyak yang datang,, dan saat ini yang menjadi kendala karena akses menuju obyek terlalu terjal, kemudian banyak bebatuan, maka perlu pembukaan akses jalan dan kalau dilaksanakan dengan manual itu tidak mungkin,” ungkapnya.
Ia berharap nantinya dengan dibukanya akses jalan itu, maka jalan menuju puncak menjadi mudah, sehingga para pengunjung yang selama ini sampai ke Gunung Ijo namun terkendala jalan, dengan membuka akses jalan itu nanti semua pengunjung dengan semua kalangan bisa sampai ke puncak dengan mudah.
Sementara itu, Calon Bupati Purworejo, Yophi Prabowo menyatakan, pihaknya ingin agar wisata Gunung Ijo ini bisa maju dan drkenal.oleh masyarakat luas.
“Saya mengucapkan terima kasih atas dukingannya semoga demi kemajuan Kabupaten Purworejo, keinginan ini diridhoi Allah SWT. Kami ingin Purworejo itu maju sehingga masyarakat makin sejahtera. Kami akan membuka akses jalan menuju puncak Gunung Ijo. Agar makin banyak pengunjung yang hadir, agar Gunung Ijo bisa menjadi lokasi wisata yang disukai masyarakat,” kata Yophi.
Calon Bupati nomor urut 1 yang diusung oleh Partai Demokrat dan PPP serta partai-partai non parlemen itu melanjutkan, pihaknya memiliki cita-cita agar wisata di Purworejo maju pesat.
“Kami punya cita-cita supaya wisata daerah sini maju pesat. Pemandangan alam di sini bagus, tugas Pemda harus memperhatikan, menjembatani dan memberikan fasilitas agar masyrakatmya tambah senang dan bahagia serta maju ekonominya. Semoga kegiatan ini menjadi awal kemajuan warga Kabupaten Purworejo,” tandas Yophi. (P24/wid)
Eksplorasi konten lain dari Purworejo24.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
