PURWOREJO, purworejo24.com – Sebanyak 3.725 botol miras dari berbagai merek, dan 1.250 knalpot brong, yang merupakan hasil dari kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), dimusnahkan oleh Polres Purworejo, usai menggelar apel pasukan persiapan Operasi Ketupat Candi 2024, di depan kantor Bupati Purworejo, pada Kamis (4/4/2024) pagi.
Apel pasukan Operasi Ketupat Candi 2024 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1445 Hijriyah diwilayah hukum Polres Purworejo itu dipimpin langsung oleh PJ Sekda Purworejo, Drs R Achmad Kurniawan Kadir MPA, bersama Kapolres Purworejo AKBP Eko Sunaryo, dan Dandim 0708 Purworejo Letkol Inf Yohanes Heru Wibowo.
Adapun pemusnahan miras dan knalpot dilakukan dengan diawali penandatanganan oleh Forkompinda, pemotongan knalpot dan diakhiri dengan pemusnahan botol miras.
“Kegiatan pada pagi ini kita melaksanakan apel gelar pasukan Ketupat Candi tahun 2024, kami beserta Forkompinda dan tokoh masyarakat, tokoh agama dan seluruh stekholder yang ada di Kabupaten Purworejo, bersama- sama gelar operasi Ketupat Candi 2024 serta sekaligus pemusnahan miras dan knalpot brong dari hasil gelar operasi dan kita semua konsisten bahwa segala macam pelanggaran khususnya di Kabupaten Purworejo akan kita tindak dengan tegas,” kata Kapolres Purworejo AKBP Eko Sunaryo, saat ditemui dilokasi kegiatan.
Dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M, Polres Purworejo telah menyiapkan sejumlah pos pengamanan arus mudik dan arus balik, selama operasi berlangsung.
Beberapa pos- pos yang sudah disiapkan yaitu ada 12 pos, diantaranya pos perbatasan, pos terpadu di Geparang, pos PAM di Krendetan dan Ketawang, pos pelayanan di terminal tipe A dan stasiun Kutoarjo, dan 6 pos strong point antara lain di pasar Butuh, perempatan Kutoarjo, Plaza, Jetis, Maron, dan pantai Dewaruci.
“Junlah personil yang kita libatkan baik TNI dan Polri ada 446 personil, dengan rincilan Polri 386 personil dan TNI 60 personil, juga beberapa instansi pemerintah yang kita libatkan selama kegiatan operasi Ketupat Candi 2024 berlangsung,” sebutnya.
Operasi Ketupat Candi ini sasaranya masyarakat yang mudik dan balik dalam rangka Hari Raya Idul Fitri atau lebaran nanti.
Kapolres berharap untuk bisa menjaga bersama- sama situasi kamtibmas dalam hal untuk mendukung kegiatan pelayanan kepada masyarakat.
“Kalau didaerah Purworejo kita menjadi atensi dijalur Deandels, jalur selatan dengan panjang sekitar 26 KM, disana rawan dengan kemacetan karena perbatasan dengan Jogja dan Kebumen tapi kami sudah melakukan trobosan antara lain kita terapkan pos- pos dan strong point- strong point apabila nanti terdapat kemacetan kita langsung segera melakukan penanganan,” jelasnya.
Kapolres berharap masyarakat untuk bisa menjaga bersama- sama situasi kamtibmas dalam hal untuk mendukung kegiatan pelayanan kepada masyarakat. (P24/wid)
